Jadwal Imsak Kab. Trenggalek Bulan September 2020

Jadwal imsakiyah Kab. Trenggalek hari ini dapat dijadikan pedoman bagi umat Islam untuk mengerjakan ibadah sholat dan puasa. Dengan mengetahui jadwal sholat subuh, zuhur, asar, maghrib, dan isya', seorang muslim dapat mengerjakan shalat awal waktu sesuai sunnah.

Adanya jadwal imsak dan buka puasa Kab. Trenggalek juga dapat memudahkan umat Islam untuk menyempurnakan sunnah puasa. Sebelum berpuasa, seorang muslim dianjurkan untuk mengakhirkan sahur menjelang jadwal shalat subuh. Selain itu, ia juga diharapkan untuk menyegerakan berbuka begitu azan maghrib berkumandang.

Daftar Masjid di Kab. Trenggalek

Shalat fardhu 5 kali sehari merupakan kewajiban seorang muslim. Bagi laki-laki, lebih utama jika mengerjakannya di masjid. Apalagi jika ia menambah dengan ibadah lain seperti zikir dan tadarus Al-Qur’an. Sabda Rasulullah ﷺ., "Jika engkau melihat seorang laki-laki selalu mendatangi masjid, bersaksilah bahwa ia seorang yang beriman." (H.R. Ibnu Majah)

Terdapat banyak masjid di Kab. Trenggalek yang dapat digunakan untuk salat fardu berjamaah dan beriktikaf sambil menununggu datangnya waktu subuh setelah imsakiyah. Beberapa masjid tersebut juga mengadakan tausiah dan menyediakan takjil untuk buka puasa.

Fasilitas yang ada di masjid-masjid itu cukup lengkap. Beberapa di antaranya dilengkapi sarana umum, seperti taman, parkir luas, dan kamar mandi/WC.

Berikut daftar masjid di Kab. Trenggalek lengkap dengan alamatnya.

1. Masjid AL-IKHLAS alamat Jl. Soekarno Hatta
2. Masjid Ar-Rohmah alamat Rt.23 Rw.08 Dsn Nglancor DS Gandusari Kabupaten Trenggalek
3. Masjid Baitul Muttaqin alamat Rt.05 Rw.02 DS. Gandusari Kab. Trenggalek
4. Masjid Baitul Muttaqin alamat Rt.05 Rw.02 DS Gandusari Kab. Trenggalek
5. Masjid ANNUR alamat DS GADING RT 3/1 TUGU TRENGGALEK
6. Masjid AL-MUBAROKAH-LILUMAH alamat Rt/Rw-19/05-ETANKALI-DESA-NGLONGSOR
7. Masjid Sirotul Mustaqim alamat Rt.03 /02 DS Gandusari
8. Masjid At-Taqwa alamat Rt.11/04 DS Gandusari
9. Masjid Baitun Naim alamat Rt.11/04 DS Gandusari
10. Masjid Al-Barokah alamat Rt.12/04 DS/Kec. Gandusari Kab.Trenggalek

Daftar Tempat Ngabuburit di Kab. Trenggalek

Puasa adalah ibadah Istimewa. Seorang muslim yang mengerjakannya akan mendapat ganjaran langsung dari Allah.

Ada banyak puasa sunnah yang dapat dikerjakan sepanjang tahun. Misalnya, puasa Senin dan Kamis, ayyamul bidh (pertengahan bulan Hijriah), hingga puasa daud.

Seseorang yang berpuasa dianjurkan segera berbuka saat waktu maghrib tiba. Rasulullah ﷺ. Bersabda, “Manusia senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka". (H.R. Bukhari).

Umat Islam di Kab. Trenggalek dapat menunggu waktu berbuka dengan mengunjungi tempat ngabuburit terdekat. Sembari menanti kumandang azan, terdapat berbagai kegiatan positif yang bisa dilakukan seperti zikir atau tadarus Al-Qur'an.

Berikut adalah tempat ngabuburit enak di Kab. Trenggalek:

1. Pasar Ramadhan Utara Pendapa Mangala Pemkab Trenggalek
2. Alun-alun Kabupaten Trenggalek
3. Perpustakaan Daerah Trenggalek

Menu Buka Puasa Khas Kab. Trenggalek

Salah satu hal istimewa ketika berpuasa adalah waktu berbuka. Rasulullah ﷺ menganjurkan umat Islam untuk segera berbuka begitu sudah tiba masanya. Beliau bersabda, "Manusia senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka".

Terdapat doa buka puasa yang umum dibaca di kalangan masyarakat sebagai berikut.

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْرْتُ ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Bacaan Latin: Allahumma laka shumtu wa bika aamantu wa ‘ala rizqika aftortu. Dzahaba-zh zama’u, wabtalati-i ‘uruuqu wa tsabata-l ajru, insyaa Allah.

Artinya: “Yaa Allah, kepada Mu aku berpuasa dan kepada Mu aku berbuka. Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah dan telah diraih pahala, insyaa Allah".

Ucapan "dzahabazh zama'u" dan seterusnya menandakan seseorang sudah berbuka (membatalkan puasanya).

Saat berbuka, tidak sedikit masyarakat di Kab. Trenggalek yang mencoba lezatnya makanan khas Kab. Trenggalek. Berikut ini makanan buka puasa di Kab. Trenggalek yang dapat menjadi inspirasi santapan berbuka .

1. Sego Gegog
2. Sego Tiwul
3. Lodho Ayam
4. Sompil
5. Alen-alen

Kultum Singkat Islami

Rasulullah ﷺ bersabda "mencari ilmu itu wajib bagi setiap muslim". Saat ini di berbagai masjid, banyak dijumpai kajian-kajian yang memperkaya pengetahuan agama. Selain itu, banyak sajian kuliah tujuh menit (kultum) di berbagai media yang dapat diakses oleh siapa saja.

Mendapatkan saripati ilmu dalam kultum akan membantu seorang muslim dalam memperbaiki amalan-amalan yang kurang. Ada kalanya mendengarkan ceramah islami dapat menyegarkan ingatan tentang indahnya nilai-nilai Islam yang mesti tertanam dalam diri seorang muslim.

Nabi Muhammad ﷺ bersabda, “Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari). Beliau juga menyampaikan, "Barangsiapa yang keluar untuk menuntut ilmu, maka ia berada di jalan Allah hingga ia pulang."

Berikut ini kultum singkat Islami yang dihimpun Tirto.id.

Salat witir adalah salat sunah yang jumlah rakaatnya ganjil dan dilakukan sebagai penutup salat malam, atau pada bulan Ramadan biasanya setelah salat tarawih. Salat ini dapat dikerjakan paling sedikit satu rakaat, paling banyak 11 rakaat, dan pada umumnya dilakukan tiga rakaat.

Salat witir tiga rakaat dapat dilakukan dengan sekali salam atau tiga rakaat sekaligus, atau dilakukan dua rakaat terlebih dahulu dengan salam, diikuti satu rakaat terakhir. Salat witir pada bulan Ramadan dapat dikerjakan secara berjamaah.

Niat salat witir dua rakaat, jika dilafalkan dalam bahasa Arab, bunyinya, "ushallii sunnatam minal witri rak'ataini lillaahhi ta'aalaa" (Aku niat salat sunah witir 2 rakaat karena Allah taala) sedangkan niat salat witir satu rakaat adalah "Ushallii sunnatal witri rak'atal lillaahhi ta'aalaa" (Aku niat salat sunah witir satu rakaat karena Allah ta'ala).

Selesai mengerjakan salat witir, terdapat zikir "subhanal malikil qudduus" (Maha suci Allah yang MahaMerajai dan MahaBersih) yang dibaca 3 kali, dilanjutkan "Robbul malaikaati warruuh" (Yang menguasai para malaikat dan Ruh/Jibril).

Pada masa pandemi virus Corona (COVID-19), berdasarkan Surat Edaran Kementerian Agama Nomor 6 Tahun 2020, terdapat panduan agar umat Islam mengerjakan salat tarawih, baik sendiri maupun berjamaah bersama keluarga inti, di rumah.